KEINDAHAN ALAM
DI
SULAWESI TENGAH
Hal
yang pertama yang membuat saya penasaran sekali dengan provinsi Sulawesi Tengah
ialah karena ayah saya asli orang Sulawesi Tengah tepatnya di desa Sirom. Sebenarnya
sih saya juga gak begitu ngerti dengan nama kota maupun nama tempat di provinsi
Sulawesi Tengah. Meskipun sudah sekali pergi ke sana, namun saya sudah lupa dengan
keindahan alam di Sulawesi Tengah tersebut. Ya dikarenakan saya dan keluarga
pergi ke sana pada saat saya masih berumur 1 tahun 5 bulan dan saat ini usia
saya 21 tahun. Tepatnya sudah 20 tahun yang lalu saya dan keluarga pulang ke
Sirom untuk menjenguk nenek di sana. Dan yang membuat saya penasaran dengan
keindahan alam di Sulawesi Tengah ialah keindahan pasir putih , pantai maupun
lautnya yang begitu menawan indah.
Dari
pada penasaran, saya akan menunjukkan beberapa tempat wisata yang berada di
provinsi Sulawesi Tengah :
1. Kepulauan Togean
Kepulauan
Togean berada di Teluk Tomini, Kabupaten Tojo Una-Una, merupakan salah satu
pulau zona transisi garis kawasan Wallacea dan Weber. Gugusan Kepulauan ini
tersebar disepanjang Teluk tomuni (±60 pulau), mempunyai luas lautan ± 292.000
ha dan daratan ± 70.000 ha. Tidak hanya menawarkan ekosistem bahari eksotis,
namun keindahan daratan berupa hutan dengan ekosistem unik serta beragam
spesies. Pulau-pulau terkenal antara lain
Pulau Waleabahi (pulau besar), pulau Malenge, Una-Una, Batudaka,
Talatakoh dan Waleakodi.
Obyek
wisata Kepulauan Togean merupakan Taman Nasional yang wajib dikunjungi bagi
para traveling. Kepulauan Togean meyediakan warna berbeda, menyajikan panorama
keindahan alam bawah laut, pantai pasir puti, memiliki berbagai karang tropis
berukuran besar, ikan hias dan kepiting kenari.
Tercatat
Kepulauan Togean memiliki ± 14.113 spesies laut, terdiri dari 596 jenis ikan,
262 jenis terumbu karang, 555 mollusca. Spesies endemik diantaranya Acropoda
togeanensis, Paracheilinus togeanensis dan Ecsenius sp. Adapun jenis biota
langka yang bisa ditemukan di laut kepulauan ini antara lain kima raksasa
(Tridacna gigas), kima sisik (Tridacna squamosa), penyu hijau (Chelonia mydas);
penyu sisik (Eretmochelys imbricata); lola (Trochus niloticus); dugong (Dugong
dugong); paus pilot.
Dibagian
darat, kepulauan ini memiliki ± 33 spesies pohon mangrove yang didalamnya
terdapat beberapa satwa endemik Sulawesi dan dilindungi oleh pemerintah serta
tercatat di UICN (International Union for the Conservation of Nature and
Natural Resources). Satwa-satwa tersebut seperti Tangkasi (Tarsius sp), Kuskus
(Ailurops Ursinus), Rusa (Cervus timorensis), Ketam Kenari (Birgus latro),
Monyet Togean (Macaca togeanus), Biawak Togean (Varanus salvator togeanus), dan
Babi Rusa Togean (Babyrousa babirussa togeanensis). Serta memiliki ±90 jenis
burung diantaranya yang dilindungi adalah Julang Sulawesi (Rhyticeros cassidix)
dan Elang Bondol (Haliastur indus).
2. Gunung Gawalise
Di pantai ini pengunjung
juga bisa menikmati terbenamnya matahari di sela-sela gunung Gawalise sambil
menyaksikan para nelayan menjala ikan. Gunung Gawalise berjarak 34 kilometer
dari Palu merupakan objek wisata alam dan budaya yang menarik. Di Gunung
Gawalise ada Desa Dombu yang berada di atas ketinggian dan berhawa sejuk. Desa
lainnya adalah Desa Matantimali, Desa Panasi Baja, Desa Bolobia, dan Desa
Rodingo. Desa-desa ini didiami oleh Suku Da’a, satu-satunya etnis suku Kaili
yang mendiami daerah pegunungan.
3. Pantai Tanjung Karang Donggala
Terletak sekitar 5 kilometer
di utara Donggala merupakan kawasan pantai dengan pasir putih dan
pantainya yang sangat menyenangkan untuk
kegiatan air seperti berenang dan snorkeling. Wisatawan yang datang ke tempat
ini adalah mereka yang memang gemar dengan pasir pantai, air laut dan matahari.
Lokasi wisata ini memiliki fasilitas akomodasi yang cukup lengkap dan sebagian
besar penginapan di tempat ini menyewakan peralatan snorkeling.
4. Pulau Pososo
Potensi alam yang dimiliki
Sulawesi Tengah menjadi objek wisata yang unik seperti halnya Pulau Pasoso di
wilayah kecamatan Balaesang, Kabupaten Donggala. Letaknya sekitar 100 kilometer
dari Palu dan dapat dicapai dengan jalan darat serta dilanjutkan melalui laut
selama tiga jam. Pulau ini dikenal sebagai pulau penyu, terutama penyu hijau
yang populasinya sangat tinggi. Antara bulan september dan Oktober penyu-penyu
itu bertelur di pesisir Pulau Pasoso. Di sini wisatawan juga dapat menikmati
terbit dan terbenamnya matahari.
5. Pusentasi
Terdapat di Desa Towale,
sekitar 12 kilometer dari Kota Palu. Pusentasi berasal dari bahasa Kaili yang
berarti pusar air laut atau air sumur laut. Pusar air laut adalah sebuah gua
yang masih terhubung dengan laut oleh beberapa saluran yang tersembunyi. Sumur
air laut terletak di daratan tapi airnya terasa asin dan jernih sehingga
pengunjung dapat melihat ikan-ikan berenang di dalamnya.
6. Air Panas Bora
Merupakan objek wisata alam
lainnya di Kabupaten Donggala yang terletak di Desa Bora, Kecamatan Sigi
Biromaru, sekitar 20 kilometer dari Palu, Sulawesi Tengah. Memiliki panorama
alam yang indah dan dari celah-celah gunung mengalir air panas yang ditampung
pada bak penampungan. Untuk mencapai lokasi ini pengunjung harus melewati
perkampungan tradisional.
7. Lembah Pipikoro
Bagi pecinta alam sejati,
kunjungan ke tempat wisata lembah pipikoro cukup menantang. Lembah yang
memiliki panorama indah ini sekaligus sebagai pembatas antar wilayah Sulawesi
Tengah dan Sulawesi Selatan. Perjalanan ke lembah Pipikoro sangat menangtang.
Wisatawan dapat melakukan trekking dari Gimpu-Tubo-Mapahi-Peana-Towalu atau
bisa juga dengan menyusuri sungai Towiora untuk meneruskan perjalanan ke
Dinggala.
8. Pantai Nalera
Terletak di Desa Marantale,
sekitar 65 kilometer dari kota Palu dan dapat dicapai dengan kendaraan roda
empat selama 3 jam. Potensinya cukup menarik karena memiliki pantai berpasir
putih sepanjang 5 kilometer dan banyak dikunjungi wisatawan lokal pada akhir
pekan.
9. Likunggawali
Kondisi alam yang ada
menjadi tempat wisata yang tepat untuk olahraga panjat tebing yaitu di kawasan
Likunggawali, Marantale. Di sini terdapat tebing yang curam mencapai 80 meter
sehingga tepat menjadi objek wisata panjat tebing. Ada juga air terjun Toramaya
yang berjarak 4 kilometer dari Desa Towera di mana para wisatawan dapat melihat
sarang burung walet.
10. Pulau Kelelawar
Sekitar 97 kilometer dari
Palu juga menjadi objek wisata alam sulawesi tengah yang memiliki pasir putih,
lokasi selam yang menarik dan aktivitas lainnya. Pulau ini terletak di Desa
Tomoli, Kecamatan Ampibabo.
Sumber :
Nama : Ruth Apriyana Tri Ayu
Npm : 19211500
Kelas : 4EA17
Tidak ada komentar:
Posting Komentar